Aki basah mobil membutuhkan perhatian ekstra. Tak mengherankan karena aki itu sendiri berperan penting sebagai sumber daya listrik yang menunjang kelistrikan kendaraan.
Melihat betapa pentingnya aki, tentu perlu mengenalnya secara lebih mendalam. Dengan begitu, bisa lebih optimal dalam memanfaatkannya. Berikut uraian selengkapnya.

Pengertian Aki Basah Mobil
Pembahasan pertama, kita akan kupas tuntas seputar pengertiannya. Dalam hal ini, aki basah merupakan jenis aki yang memanfaatkan cairan khusus. Cairan tersebut tidak lain ialah cairan elektronik.
Dalam penggunaannya, jenis aki ini membutuhkan perawatan secara rutin dan tepat. Perawatan tersebut bukan hanya memeriksa bagian cairan aki saja, melainkan juga memperhatikan air wiper.
Kelebihan Aki Basah
Dari pengertian, kini kita beralih ke kelebihannya. Adapun beberapa keunggulannya ialah sebagai berikut.
Perawatan Mudah
Salah satu kelebihannya yaitu aki basah mobil ini memiliki perawatan yang mudah. Untuk merawatnya, pecinta otomotif perlu memperhatikan berapa ketinggian air aki.
Hal ini karena ketinggian air aki bisa berpengaruh terhadap korosi. Apabila tidak mengeceknya secara berkala, mobil bisa cepat berkarat.
Lebih Awet
Kelebihan lainnya dari aki yang satu ini rupanya lebih awet jika kita bandingkan dengan aki kering. Semakin awet jika mampu memberikan perawatan secara tepat dan teratur.
Semakin menguntungkan karena aki ini bisa digunakan hingga berkali-kali. Hal inilah yang memungkinkan pengguna bisa semakin untung karena tak perlu membeli aki baru dalam waktu dekat.
Mudah Diperbaiki
Penggunaan aki basah mobil semakin menguntungkan pecinta otomotif. Hal ini karena saat aki bermasalah, pecinta otomotif bisa memperbaikinya secara mudah.
Kinerja Maksimal
Aki ini juga memiliki keunggulan dari segi kinerjanya. Aki basah nyatanya memiliki kinerja yang baik dalam menyalurkan arus starter besar.
Harga Terjangkau
Dari segi harga juga ramah di kantong. Hal ini karena biaya untuk mendapatkan aki basah terbilang lebih murah sehingga tidak menguras isi dompet.
Usia Pakai Lama
Usia pakai aki terbilang lama. Hal ini karena usia pakainya berada dalam kisaran 1 sampai 3 tahun. Akan tetapi, lamanya usia pakai tersebut tergantung kondisi mobil maupun pemakaiannya.
Pada umumnya, kebiasaan mengendarai mobil yang salah bisa mempercepat keausan aki basah. Kebiasaan-kebiasaan tersebut seperti halnya memakai aksesoris secara berlebihan.
Aki juga bisa cepat aus apabila menyalakan perangkat elektronik ketika mobilnya mati. Lebih dari itu, tak menyalakan mobil dalam kurun waktu yang lama juga bisa membuat aki cepat soak.
Jika sudah demikian, aki perlu diganti meski belum lama menggunakannya. Hal ini tidak lain demi kenyamanan dan keamanan saat mengendarai mobil.
Tips Merawat Aki Basah
Aki basah mobil bisa tetap fungsional dan terjaga kualitasnya apabila mendapatkan perawatan secara tepat. Untuk merawatnya pun terbilang sederhana.
Perawatan aki basah itu sendiri terungkap di channel YouTube Rustanto Autoinfo. Untuk merawat akinya, tentu bisa membukanya terlebih dulu. Saat membuka aki, bisa terlihat ada selongsong yang menjorok ke dalam. Selongsong ini sebenarnya ukuran level air aki. Pastikan cairannya menyentuh ujung selongsong. Jika cairannya kurang, bisa tambahkan air aki. Namun saat menambahkannya, pastikan akinya rata. Dari keenam sel, jangan ada yang lebih tinggi atau lebih rendah. Jangan sampai pula air akinya habis. Hal ini bisa merusak sel aki.
Usai simak uraian di atas, tentu bisa mengetahui pengertian aki basah mobil. Bukan hanya definisinya saja, melainkan juga kelebihan aki basah tersebut. Supaya kualitasnya tetap unggulan, jangan ragu memberikan perawatan secara tepat. /puji